UJI EFEKTIVITAS BIJI SIRSAK (ANNONA MURICATA L) SEBAGAI LARVASIDA PADA LARVA CULEXTAHUN 2023
Kata Kunci:
Biji Sirsak (Annona Muricata L), Larvasida, Larva CulexAbstrak
Adanya penurunan cakupan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) pada tahun 2015 di bandingkan tahun 2014. Pada tahun 2015, cakupan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) sebesar 69,52%, turun dari tahun 2014 (73,91%). Penurunan ini disebabkan karena jumlah penduduk di kabupaten/kota endemis meningkat selain jumlah kabupaten/kota endemisnya meningkat dibandingkan dengan tahun 2014. Jika dibandingkan, angka absolut penduduk yang minum obat tahun 2015 meningkat hampir dua kali lipat dari tahun 2014. Kondisi ini dimungkinkan karena pada tahun 2015 dicanangkan kampanye bulan eliminasi kaki gajah pada bulan oktober oleh presiden RI sehingga sebagai besar kabupaten/kota endemis secara serentak melaksanakan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) filariasis (Depkes, RI 2015).
Penelitian ini adalah untuk mengetahui Uji Efektifitas Biji Sirsak (Annona Muricata L) sebagai larvasida pada larva Culex. Terhadap kematian kematian larva Culex di Subang Jaya Kecamatan Cikole Kota Sukabumi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen sesungguhnya (True Experiment), penelitian tergolong verifikatif yaitu menguji kebenaran hasil penelitian eksperimen sebelumnya.
Teknik pengambilan sample yaitu total sampling 200 ekor larva Culex.Berdasarkan hasil penelitian efektifitas larutan biji sirsak (Annona Murica L) kontak dengan larva Culex selama 1 jam dengan larutan biji sirsak (Annona Muricata L) 25ml jumlah kematian larva Culex 13 ekor, 30ml jumlah kematian larva Culex 15 ekor, 35ml jumlah kematian larva Culex 21 ekor, dan 40ml jumlah kematian larva Culex 26 ekor.
Hasil dari Uji ANOVA nilai signifikan yaitu 0,000 dimana signifikan < 0,05 maka hipotesa penelitian di tolak. Adanya pengaruh yang signifikan konsentrasi larutan Biji Sirsak (Annona Muricata L) terhadap kematin larva Culex